Kemenag Jember Salurkan Zakat Kepada Tukang Becak
Jember-, Kantor Kementerian Agama Kabupaten Jember terus melakukan berbagai upaya untuk meringankan beban masyarakat yang terdampak covid 19. Buktinya setelah awal Romadlan menggelontor 300 paket sembako kepada fakir miskin terdampak corona, kali ini Kantor Kemenag Kabupaten Jember Kembali memberikan ratusan paket sembako kepada tukang becak dan warga miskin di sekitar Mangli Kaliwates. “Ini bagian dari bentuk kepedulian kami, para karyawan Kementerian Agama dan Penyuluh Agama Islam untuk meringakan beban mereka di tengah pandemic covid 19 yang sangat parah ini,”ujar Kepala Kantor Kemenaterian Agama Kabupaten Jember, H. Muhammad, S.Sos, M.Pd.I, di sela sela memberikan bantuan di pintu gerbang Griya Mangli Indah, (20/5).
Lebih lanjut Kepala Kantor Kemenag Jember menjelaskan bahwa kegiatan kali ini merupakan penyaluran zakat dan shodaqoh keluarga besar kantor Kementerian Agama Kabuupaten Jember yang dikumpulkan sejak awal Ramadlan tahun ini. “Ini kita kumpulkan sejak awal Ramadlan, dan alhamdulillah setelah terkumpul kita salurkan kepada yang sangat membutuhkan,”tandasnya.
Kepala Kemenag Jember juga berharap kepada para penerima untuk tetap sabar dan memperbanyak ibadah ditengah pandemic corona seperti yang terjadi saat ini. “Ini ujian dari Allah, mari kita tingkatkan keimanan kita, sabar dan terus bertawakkal kepada Allah,”ujarnya.
Sementera, Ketua Panitia yang juga Ketua UPZ Kantor Kementerian Agama Kabupaten Jemberr, Muhammad Muslim menjelaskan bahwa zakat, infaq dan shadqoh yang terkumpul di kantor Kemenag Kabupaten Jember mencapai sekitar 500 sak beras. Semuanya diserahkan kepada para fakir miskin yang ada di Kabupaten Jember. “Beras ini kemudian kita sebar ke 13 titik di Kabupaten Jember, dianataranya adalah, Post Satpam Griya Mangli, Kantor KUA Sumbersari, Tegal Besar, Sumberwadung Silo, Gebang Partrang, Sukorambi, Panti, Condro Kaliwates, Wirologi dan sejumlah Yayasan yatim di Jember,”paparnya.
Muslim juga menjelaskan selain paket sembako, khusus untuk tukang becak, UPZ Kemenag juga menyertakan uang untuk sebagai bentuk taliasih kepada mereka. “Mereka meluangkan waktunya untuk hadir ke acara kami, kita ganti dengan uang,”tambahnya. Sebanyak 100 tukang becak itu terdiri dari abang becak yang mangkal di Terminal Tawangalun, Jubung, Griya Mangli dan perempatan Mangli. ()
